CoinEx telah meluncurkan platform Trading Pre-Token yang inovatif, memberikan cara unik dan menarik bagi pengguna untuk ikut berpartisipasi di market. Platform ini dirancang untuk menyederhanakan pengalaman trading dengan memungkinkan pengguna menjadi pre-minter, yang menciptakan dan menjual PreToken, atau langsung trading PreToken sebagai holder. Trading Pre-Token memberikan peluang lebih dari sekadar trading aset tradisional, yaitu dengan opsi pre-mint dan prediksi untuk proyek yang belum dirilis dan hasil suatu acara, membuat platform ini cocok untuk investasi jangka pendek dan prediksi. Di bagian selanjutnya, kita akan membahas lebih lanjut tentang apa itu Trading Pre-Token dan lima prediksi market yang menarik minat komunitas kripto.
Apa Itu Trading Pre-Token?
Trading Pre-Token adalah layanan inovatif yang memungkinkan pengguna untuk pre-mint (menciptakan), trading, dan menyerahkan PreToken (token yang sudah di-pre-mint) dengan cara staking aset. Ini memberikan kesempatan bagi trader untuk mendapat untung sebelum token populer resmi dirilis atau sebelum peristiwa besar terjadi. Dengan Trading Pre-Token, pengguna bisa dengan fleksibel melakukan pre-mint dan trading PreToken, lalu menyelesaikannya saat proyek atau acara tersebut mencapai waktu tertentu.
Sebelum membahas lebih jauh tentang layanan trading baru ini, penting untuk memahami beberapa istilah utama berikut:
Pre-mint: Proses membuat PreToken sebelum token tersebut resmi dirilis.
Pre-minter: Pengguna yang melakukan staking aset untuk pre-minting PreToken.
Holder: Individu atau pihak yang memegang PreToken setelah proses pre-minting selesai.
PreToken: Token yang sudah dipre-mint dan di-tradingkan sebelum token resmi dirilis.
Waktu Pengiriman: Waktu penyelesaian saat PreToken di-redeem dengan USDT.
Memahami istilah-istilah ini sangat penting agar kamu bisa menggunakan layanan Trading Pre-token di CoinEx dengan lebih mudah.
Cara Kerja Trading Pre-Token
Proses Trading Pre-Token dimulai dari pre-minter yang menciptakan PreToken. Saat aset populer akan dirilis, pre-minter bisa menciptakan PreToken untuk memprediksi harga listing. Pre-minter harus melakukan staking USDT untuk pre-mint (membuat) PreToken, yang nantinya bisa dijual di CoinEx. Setelah waktu pre-mint ditetapkan, Trading Pre-Token pun dimulai, memungkinkan semua pengguna, termasuk pre-minter, untuk beli atau jual PreToken di market hingga harga akhir aset ditentukan saat listing.
Selain prediksi harga aset, Trading Pre-Token bisa diterapkan pada peristiwa penting lain, seperti prediksi hasil pemilihan presiden AS atau keputusan suku bunga The Fed. Token ini dapat diperdagangkan di market spot hingga peristiwa berakhir dan hasilnya diketahui.
Pada akhir proyek Trading Pre-Token, CoinEx akan memulai proses pengiriman dengan harga yang adil sesuai dengan aturan proyek. Penting untuk diingat bahwa PreToken bukanlah token asli proyek tertentu, melainkan token spekulatif yang diciptakan melalui staking dan hanya digunakan di dalam platform CoinEx.
Kesempatan dan Biaya Partisipan Trading Pre-Token
Di Trading Pre-Token, baik pre-minter maupun trader memiliki hak, kewajiban, kesempatan, dan biaya tersendiri. Pre-minter punya kesempatan untuk memulai proyek dengan token populer sebelum resmi diluncurkan, yang bisa menghasilkan keuntungan jika prediksi harga tepat. Namun, pre-minter harus staking aset (USDT) untuk meluncurkan proyek PreToken tanpa dikenai biaya pre-mint, tetapi ada biaya penebusan 2% jika ingin menukarnya dengan USDT selama periode trading.
Trader juga mendapat kesempatan serupa seperti trading spot dengan tambahan semangat prediksi harga aset atau hasil peristiwa. Menariknya, pre-minter juga bisa menjadi trader untuk ikut serta dari kedua sisi. Saat proyek PreToken selesai, biaya pengiriman sebesar 1% akan dikenakan untuk pre-minter dan trader.
Risiko dalam Trading Pre-Token
Seperti investasi lainnya, Trading Pre-Token memiliki risiko, termasuk kemungkinan pengiriman awal PreToken jika harga aset dasar di market luar platform sangat melebihi harga pre-mint di CoinEx. Risiko lain mencakup volatilitas market, likuiditas, dan manipulasi market. Harga PreToken sering kali sangat fluktuatif terutama ketika hasil proyek atau peristiwa belum pasti, yang bisa berujung pada kerugian finansial yang signifikan.
Top 5 Peristiwa Prediksi Market yang Layak Diikuti
Karena Pre-token Trading punya konsep yang mirip dengan pasar prediksi, proyek atau event yang cocok untuk spekulasi pre-market juga sangat sesuai dengan model Trading Pre-token. Dengan pemikiran itu, kami telah mengidentifikasi lima topik yang kemungkinan besar akan menarik perhatian trader kripto dalam waktu dekat.
1. Keputusan Suku Bunga The Fed Berikutnya
Membuat prediksi market untuk keputusan suku bunga The Fed berikutnya adalah langkah strategis. Topik ini menarik banyak trader dari berbagai latar belakang finansial karena dampaknya yang besar pada pasar global. Update yang sering dan sifat berbasis data dari market ini memastikan minat yang terus berlanjut, sementara ketidakpastian ekonomi menciptakan volatilitas, menjadikannya peluang trading yang menarik. Dengan memanfaatkan spekulasi kebijakan The Fed, platform bisa menarik beragam pengguna yang aktif.
2. Token Generation Event (TGE) Berachain (BERA)
Tanggal TGE Berachain (BERA) yang dijadwalkan pada Q4 2024 menciptakan peluang bagi Pre-token Trading. Antusiasme terhadap konsensus Proof-of-Liquidity dan kompatibilitas EVM Berachain membuat investor tertarik untuk ikut berpartisipasi. Saat mendekati tanggal TGE, akan ada banyak update dan diskusi komunitas yang menarik minat trader, menciptakan suasana yang dinamis untuk spekulasi. Dengan menyediakan market yang berfokus pada tanggal TGE ini, platform bisa menangkap antusiasme komunitas kripto dan meningkatkan interaksi pengguna.
3. TGE Babylon
Babylon, token populer lainnya, juga menawarkan peluang besar untuk Pre-token Trading pada tanggal TGE-nya. Diperkirakan akan berlangsung di Q1 2025, antusiasme terhadap protokol staking Bitcoin inovatif milik Babylon akan menarik perhatian komunitas kripto, menciptakan suasana trading yang aktif. Spekulasi mengenai periode airdrop-nya juga bisa menarik banyak pengguna yang beragam dan antusias.
4. Juara Super Bowl 2025
Prediksi market untuk Juara Super Bowl 2025 bisa menarik banyak pengguna karena popularitas global acara ini. Ketidakpastian pertandingan NFL, ditambah update rutin sepanjang musim, memastikan lingkungan trading yang dinamis dan seru. Dengan banyak pilihan trading, mulai dari prediksi juara hingga MVP, market ini menawarkan fleksibilitas dan kegembiraan. Apalagi, dengan meningkatnya keterkaitan antara olahraga dan kripto, market ini bisa menarik penggemar olahraga sekaligus trader kripto.
5. Pemenang UEFA Champions League
Market pemenang UEFA Champions League 2025 memberikan kesempatan unik untuk menarik penggemar sepak bola global dan trader. Ketidakpastian turnamen ini, dengan babak-babak yang dinamis dan hasil yang tak terduga, menjadikannya cocok untuk trading spekulatif yang terus aktif. Dengan opsi trading tambahan untuk top skor dan hasil pertandingan, market ini bisa memenuhi minat yang beragam. Seperti Super Bowl, sepak bola juga semakin terkait dengan kripto. Platform bisa memanfaatkan tren ini untuk menciptakan market yang menarik dan variatif.
Disclaimer: Informasi di situs ini hanya bertujuan untuk informasi. CoinEx tidak bertanggung jawab atas kerugian finansial dari trading kripto. Harap lakukan riset Anda sendiri.